Komisi XI DPR mendesak BI menurunkan tingkat Suku bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI) sampai pada level kisaran 6 persen. Penurunan suku bunga tersebut diharapkan dapat mengenjot pertumbuhan ekonomi.

Wakil Ketua Komisi XI DPR Harry Azhar Aziz, mengajak pemerintah dan BI menjelaskan argumentasinya dan apabila tidak sepakat dengan usulan DPR, maka dirinya meminta usulan BI tidak disetujui. "Saya bersedia berdebat sampai pagi untuk mempertahankan argumen-argumen saya,"tegasnya saat Raker dengan Gubernur BI Darmin Nasution, Menkeu Agus Martowardojo, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Armida Alisjahbana dan jajarannya, di Gedung Nusantara I, Rabu (1/9).

Hary secara langsung meminta SBI tiga bulan lebih rendah dari enam persen. "dulu memang yang disepakati itu kisarannya 6.2-6.5 persen saya termasuk yang tidak setuju 6.5 persen tapi dinota keuangan 6.5 persen,"katanya.

Dia menambahkan, dirinya sudah meminta penjelasan dari sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Bersatu pertama. namun dirinya mengaku tidak ada yang bisa menjelaskan alasannya.  "Saya minta SBI lebih rendah karena itu penting untuk menggerakkan investasi di Indonesia. Harusnya bisa lebih rendah dari angka itu. Pemerintah dan BI agar menekan itu,"tambahnya.

Dirinya mengaku kecewa dengan alasan BI yang selalu berdalih bahwa SBI tidak bisa turun karena krisis ekonomi Yunani namun, tidak menjelaskan secara real berapa dampaknya. "Jadi bukan alasan normatif semata,"terangnya. (si)